Pemalang,
hariandialog.com/Dialog
– Wakil Gubernur Jawa Tengah,
Heru Sudjatmoko,
belum lama ini
mendatangi korban banjir di Desa
Tasikrejo,
Kecamatan Ulujami,
Kabupaten
Pemalang,
Jawa Tengah. Yang
didampingi
Bupati
Pemalang,
Junaedi SH MM.
Heru
sempat berdialog dengan masyarakat di Aula Desa Tasikrejo.
“Bencana
banjir ini juga harus disyukuri dengan sabar, sehingga mudah-mudahan
segera berlalu dan bisa normal lagi dan ke depan kita diberi limpahan
rejeki yang banyak,” kata Heru yang diamini warga.
Dampak
bencana
banjir di Pemalang antara lain
2.344 hektar padi usia
7-15 hari
di 40 desa di 7 kecamatan terendam air. Imbasnya, petani merugi
karena
3 hari lebih terendam
tanaman
padi menjadi
mati.
Total
kerugian
tanaman padi
dari
7 kecamatan;
Kecamatan Pemalang, Kecamatan
Petarukan,
Kecamatan
Comal,
Kecamatan
Taman,
Kecamatan
Ulujami,
Kecamatan
Bodeh
dan Kecamatan Ampelgading mencapai Rp.
3.984.800.000,-.
Untuk
tambak bandeng dan udang, kerugian mencapai Rp.1.904.000.000,-
lebih,
dengan tenggelamnya 383 hektar tambak di 10 desa di Kecamatan
Pemalang, Kecamatan
Petarukan
dan Kecamatan
Ulujami.
Sehingga jika ditotal dan dengan kerugian yang tidak tercatat
mencapai enam milyar rupiah lebih.
Banjir
di
wilayah kota Pemalang juga
membuat ratusan rumah tenggelam dan warga mengungsi. Banjir
hari pertama (18/1)
terdapat 357 jiwa mengungsi,
terbagi di Kelurahan Sugihwaras 322 jiwa dan di Kelurahan Kebondalem
35 jiwa. Mereka ditampung di Aula Kelurahan Sugihwaras, Kebondalem,
Kodim, SD Negeri 2 Tanjungsari.
Banjir
tersebut mengakibatkan pula 3 rumah di Kelurharan Sugihwaras
Pemalang roboh di RT.003 RW.001 dan RT.001 RW.001 adalah perumahan
nelayan. Sugihwaras
sendiri juga ada
245 rumah tergenang,
Di
Kecamatan Ulujami; Desa Samong
195 rumah,
Desa
Tasikrejo
926 rumah dan
Desa
Kaliprau 126 rumah
tergenang sampai hari ini belum surut total. Juga, tidak luput ada
beberapa desa yang kena dampak banjir seperti Desa
Limbangan,
Desa
Ketapang dan
Desa
Blendung.
Sedangkan
korban jiwa sampai saat ini tercatat satu orang atas nama Fabio
Linggar Patri (2)
alamat
Desa Kandang
RT.003
RW.001
Kecamatan Comal akibat terperosok parit belakang rumah yang tergenang
banjir.
(look)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar