Pemalang, Dialog – Gedung TK
Pertiwi Desa Sumurkidang, Kecamatan Bantarbolang, Kabupaten Pemalang sudah
dibangun mendekati fisik lima puluh persen jadi. Dana untuk pembangunan
diperoleh dari talangan karena dana PNPM (Program Nasional Pemberdayaan
Masyarakat) Pedesaan yang diajukan belum cair. Hal ini telah disiasati oleh
ketua (TPKD) Tim Pelaksana Kegiatan Desa PNPM Abdul Rohman (48) dengan berbagai
cara bekerja sama dengan suplyer matrial agar gedung TK segera dibangun.
“Proposal permohonan dana
pembangunan gedung TK Pertiwi melalui Program PNPM yang diajukan pada Januari
2013 sudah di acc (direkomendasi) oleh pihak PPK (Program Pengembangan
Kecamatan) PNPM (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat) Pedesaan dalam
minggu-minggu ini dana Insya Allah positif cair,” ujar Rohman yang juga
menjabat ketua RW 03 dan juga Ketua DPK (Dewan Pimpinan Kecamatan) Bantarbolang
Gerakan Masyarakat Peduli Tiga Pilar (Gempitar) pada Dialog (5/5) kemarin.
Untuk sementara dalam pengadaan
bahan bangunan untuk membangun gedung TK Pertiwi tersebut, kami telah berupaya
dan berinisiatif dengan talangan suplyer matrial untuk kelancaran pemenuhan pasir,
semen, kayu, bata merah, besi dan lain-lain. Alhamdulillah sudah mendekati lima
puluh persen jadi sambil menunggu dana PNPM cair, lanjutnya.
Pembangunan gedung TK Pertiwi ini sangat didukung oleh Kepala Desa, Tokoh
Ulama, Tokoh Masyarakat, dan warga lingkungan setempat. Gedung TK sudah
mendesak harus dibangun, sebab untuk sementara kegiatan belajar mengajar
menginduk pada Kantor Balai Desa dan kalau tidak segera dibangun efektifitas proses
belajar mengajar kurang leluasa.
Gedung yang dianggar (dalam bestek) total mencapai seratus tujuh belas juta
rupiah ini berdiri di tanah wakaf ahli waris dari Drs Slamet Cahyono (Guru SMA
Negeri 1 Pemalang) atas nama H Muhni (Alm) dan ibu Latifah seluas 21 x 8 meter
sudah sah dan segala berkas syarat kewakafan sudah dilengkapi semua. (look)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar